Puskesmas Sikumana Kupang

Warta Puskesmas

BULAN AGUSTUS HAMPIR TIBA.... JANGAN LUPA BAWA BUAH HATI ANDA KE POSYANDU TERDEKAT!

Ditulis Oleh | Sabtu, 28 Juli 2018 05:30
Beri Rating
(0 votes)
TPG Puskesmas Sikumana Trinoni Taebenu memberikan Vitamin A bagi Balita di Kamboja IVC Sikumana TPG Puskesmas Sikumana Trinoni Taebenu memberikan Vitamin A bagi Balita di Kamboja IVC Sikumana

UPT Puskesmas Sikumana akan mendistribusikan Vitamin A ke 50 Posyandu, PAUD dan juga TK untuk anak-anak yang berumur >5 tahun yang ada di Kelurahan Sikumana, Belo, Oepura, Naikolan,Kolhua dan Fatukoa.

 Sekilas tentang Vitamin A

Pada Bayi usia 6-11 bulan diberikan Vitamin A kapsul biru (dosis 100.000 IU) dan pada Balita usia 12-59 bulan diberikan Vitamin A kapsul merah (dosis 200.000 IU). Penelitian di berbagai negara menunjukkan bahwa pemberian suplementasi kapsul vitamin A sebanyak 2 kali setahun pada balita merupakan salah satu intervensi kesehatan yang berdaya ungkit tinggi bagi pencegahan kekurangan vitamin A dan kebutaan serta penurunan kejadian kesakitan dan kematian pada balita.

Vitamin A merupakan zat gizi yang penting (essensial) bagi manusia, Zat gizi ini tidak dapat dibuat oleh tubuh sehingga harus dipenuhi dari luar. Makanan sumber Vitamin A sebagian besar berasal dari produk hewani seperti daging, telur, susu dan hati, namun beberapa produk nabati juga mengandung Vitamin A terutama sayur-sayuran berwarna seperti wortel, bayam, kol, brokoli, semangka, melon, pepaya, mangga, tomat dan kacang polong. Disamping dari produk alami, Vitamin A juga dapat berasal dari hasil rekayasa yang diperkaya (fortifikasi) pada beberapa bahan pangan seperti dalam minyak goreng, margarin, susu dan beberapa jenis mie instant. Selain itu ada satu sumber Vitamin A yang sangat potensial dan dapat mencukupi seluruh kebutuhan tubuh khususnya pada bayi dan Balita yaitu suplementasi Vitamin A melalui pemberian kapsul Vitamin A.

 Mengapa Balita perlu mendapat Vitamin A?

Vitamin A penting untuk kesehatan mata dan mencegah kebutaan, dan yang lebih penting lagi, vitamin A dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Anak yang cukup mendapat vitamin A akan menjadi lebih kebal dan apabila terkena diare, campak atau penyakit infeksi lain, tidak mudah menjadi parah sehingga tidak membahayakan jiwa anak.

Suatu penelitian yang dilakukan di Pakistan pada tahun 2011 membuktikan bahwa pemberian suplemen Vitamin A pada anak usia 5-59 bulan di negara tersebut mampu menekan angka kematian sampai 20% dan menunjukkan adanya pengurangan Balita yang menderita penyakit akibat infeksi, diare, campak maupun kebutaan. Dari penelitian tersebut terlihat bahwa pentingnya vitamin A tidak hanya sebatas pada pencegahan kebutaan, namun yang lebih penting lagi adalah kaitannya dengan kelangsungan hidup, pertumbuhan dan perkembangan serta kesehatan anak. 

 Pemberian Suplementasi Vitamin A

Suplementasi Vitamin A adalah program intervensi pemberian kapsul Vitamin A bagi anak usia 6-59 bulan dan Ibu nifas yang bertujuan selain untuk mencegah kebutaan juga untuk menanggulangi kekurangan Vitamin A yang masih cukup tinggi.

Ada 2 jenis kapsul Vitamin A dosis tinggi yang diberikan dalam kegiatan suplementasi Vitamin A yaitu kapsul biru (mengandung Vitamin A 100.000 IU) yang diperuntukkan bagi bayi usia 6-11 bulan dan kapsul merah (mengandung Vitamin A 200.000 IU) yang diperuntukkan bagi Balita usia 12-59 bulan. Jadwal pemberian Vitamin A pada bayi dan Balita adalah 2 kali setahun setiap Bulan Februari dan Agustus. Sedangkan untuk Ibu nifas, diberikan kapsul berwarna merah pada rentang waktu 0-42 hari setelah melahirkan sebanyak 1 kapsul dan 1 kapsul lagi 24 jam setelah pemberian kapsul pertama. 

Disamping pada kegiatan rutin, suplementasi Vitamin A juga diberikan pada situasi khusus seperti pada Kejadian Luar Biasa (KLB) penyakit campak dan penyakit infeksi lainnya, kasus gizi buruk dan apabila ditemukan kasus xerophthalmia. Disamping itu pada kejadian bencana alam, bayi dan Balita di pengungsian juga diberikan kapsul Vitamin A untuk meningkatkan daya tahan dan mencegah terjadinya kondisi yang lebih buruk.

Dibaca 1381 Kali Terakhir Diperbaharui Sabtu, 28 Juli 2018 07:00
Regina Elesley Boru, SKM

Admin Website, Sanitarian di Puskesmas Sikumana sejak tahun 2004 hingga sekarang.

Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.

Artikel Lainnya

SOSIALISASI DAN PEMBERIAN TABLET TAMBAH DARAH (FE)

SOSIALISASI DAN PEMBERIAN TABLET TAMBAH DARAH (FE)

UPT. Puskesmas Sikumana, pada Tanggal 26 Februari 2018 Read More
SCREENING FAKTOR RESIKO PENYAKIT TIDAK MENULAR (PTM) DI TEMPAT TEMPAT UMUM

SCREENING FAKTOR RESIKO PENYAKIT TIDAK MENULAR (PTM) DI TEMPAT TEMPAT UMUM

Masalah Kesehatan yang dihadapi saat ini sangat kompleks Read More
MENGENAL ANEMIA YANG MEMATIKAN

MENGENAL ANEMIA YANG MEMATIKAN

PENGERTIAN ANEMIA DEFISIENSI BESI Anemia defisiensi besi adalah Read More
APA ITU RUBELLA ?

APA ITU RUBELLA ?

Pengertian Rubella Rubella atau campak Jerman adalah infeksi Read More
SERING GERAKAN KAKI SAAT DUDUK ? BANYAK MANFAATNYA ....

SERING GERAKAN KAKI SAAT DUDUK ? BANYAK MANFAATNYA ....

Seringkali kita tak sadar sedang menggerakkan kaki saat Read More
S0SIALISASI TB : MEMBERDAYAKAN MASYARAKAT DALAM PENEMUAN KASUS

S0SIALISASI TB : MEMBERDAYAKAN MASYARAKAT DALAM PENEMUAN KASUS

Penemuan kasus TB identik dengan fenomena gunung es Read More
PUSKESMAS SIKUMANA MENUJU AKREDITASI

PUSKESMAS SIKUMANA MENUJU AKREDITASI

Puskesmas Sikumana sebagai fasilitas pelayanan kesehatan terus berupaya Read More
  • 1